Selasa, 25 Maret 2014

Aplikasi Pembuat Perangkat Lunak

.)      PERANGKAT LUNAK

      Perangkat Lunak Sistem (System Software)
Perangkat  lunak  ini  terdiri  dari  Sistem  operasi  (Operating  System) misalnya  DOS  (Disc  Operating System), Windows 95/98/ME, Windows NT/2000, Windows XP, Windows Vista, UNIX, Linux atau Mac OS. Perangkat lunak lainnya adalah aplikasi utilitas (utility application) misalnya aplikasi Antivirus.

      Perangkat Lunak Aplikasi Multimedia
Perangkat  lunak  aplikasi  multimedia  merupakan  aplikasi-aplikasi  yang  dibuat  oleh  personal  atau organisasi  untuk  user  yang  beroperasi  dalam  bidang-bidang multimedia  spesifik  seperti  grafik  2D, modeling dan animasi.

      Perangkat Pengolah Teks
Aplikasi  pengolah  teks  yang  banyak  digunakan misalnya Microsoft Word, Word  Star  for Windows, Word Perfect dan Star Writer, sedangkan beberapa aplikasi pengolah teks yang bersifat open source misalnya Open Writer, KWriter dan Abi Word.

      Perangkat Lunak Pengolah Animasi dan Grafik 2D
Aplikasi pengolah grafik 2D dibagi menjadi dua bagian yaitu:

a.  Grafik 2D Vector, misalnya Corel Draw, Macromedia Freehand dan Adobe Illustrator.

b.  Grafik 2D Image (Raster), misalnya Adobe Photoshop, Jasc Paint Shop Pro, Gimp.

c.  Animasi, misalnya Macromedia Flash.

      Perangkat Lunak Pengolah Animasi dan Modeling Grafik 3D
Contoh  dari  perangkat  lunak  Animasi  dan  modeling  Grafik  3D  adalah  3D  Studio  MAX,  Maya, Softimage, LightWave, Blender dan lain sebagainya.

      Perangkat Lunak Authoring Multimedia
Authoring  merupakan  aplikasi  komputer  yang  memberikan  peluang  kepada  pengguna  untuk mengembangkan sebuah perangkat  lunak dengan dragging dan dropping berbagai objek multimedia  tanpa harus mengetahui penggunaan dan pemahaman bahasa pemrograman, misalnya Macromedia  Authoring, sedangkan aplikasi authoring yang dilengkapi dengan pemrograman misalnya Macromedia  Director dengan dilengkapi Lingo (Bahasa pemrograman).



b. ) VIDEO STREAMING

Streaming media adalah suatu teknologi yang mampu mengirimkan file audio dan video digital secara on-demand maupun real time pada jaringan Internet. Karakteristik streaming :

      Click langsung segera dimainkan
      Mendukung live broadcast (karena real time)
      Mendukung User Control pada saat steaming (seperti memutar tape atau VCR) / User Interactivity
      Mendukung Copyright protection
      Hanya dapat dilihat pada saat online
      File dihapus setelah dimainkan (tidak dapat dimainkan kembali secara offline)


c.) VoIP

Pada perkembangannya, sistem koneksi VoIP mengalami evolusi. Bentuk peralatan pun berkembang, tidak hanya berbentuk komputer yang saling berhubungan, tetapi peralatan lain seperti pesawat telepon biasa terhubung dengan jaringan VoIP. Jaringan data digital dengan gateway untuk VoIP memungkinkan berhubungan dengan PABX atau jaringan analog telepon biasa. Komunikasi antara komputer dengan pesawat (extension) di kantor adalah memungkinkan. Bentuk komunikasi bukan Cuma suara saja. Bisa berbentuk tulisan (chating) atau jika jaringannya cukup besar bisa dipakai untuk Video Conference. Dalam bentuk yang lebih lanjut komunikasi ini lebih dikenal dengan IP Telephony yang merupakan komunikasi bentuk multimedia sebagai kelanjutan bentuk komunkasi suara (VoIP). Keluwesan dari VoIP dalam bentuk jaringan, peralatan dan media komunikasinya membuat VoIP menjadi cepat popular di masyarakat umum. Salah satu aplikasi VoIP yang tersedia adalah Skype. Skype adalah ”software” aplikasi komunikasi suara berbasis IP melalui internet antara sesama pengguna Skype. Perkembangan VoIP akan makin berkembang menjadi IP Telephony, suatu bentuk komunikasi multimedia.



d.) Video VoIP

Video IP Adalah video yang dilewatkan melalui IP. Terdapat tiga kategori video pada saat mereka dipancarkan pada publik baik melewati satelit, melalui kabel, dan melalui IP atau format radio analog.

Kategori pertama adalah memancarkan video dari satu sumber ke berbagai tujuan. Pemancaran seperti ini terjadwal, sedangkan pemancaran lewat IP multicast kepada pengguna jaringan bisa secara langsung atau rekaman.

Kategori kedua adalah video berdasarkan permintaan, jadi hanya satu pengguna yang ingin melihat transmisi file video yang disimpan dalam IP unicast. Video ini sebelumnya direkam dan disimpan di server.

Kategori ke tiga adalah sebuah konferensi video interaktif yang bisa berlangsung antara 2 atau lebih pengguna. Ini adalah tipe video paling kompleks, dan dibutuhkan baik transmisi IP unicast bahkan di beberapa kasus multicast tergantung skenarionya masing-masing.



e.) Encoder

      Sebelum file dapat dilihat / didengar pada streaming media, raw audio / video harus dikonversi ke format yang dapat di stream-kan melalui Internet
      Dilakukan dengan streaming media encoder, prosesnya bernama encoding
      Encoding juga melibatkan proses mengurangi jumlah data (mengurangi jumlah file)
      Agar ringan untuk di stream melalui Internet
      Encoder Media adalah sebuah aplikasi yang diinstall pada seperangkat PC multimedia yang berfungsi untuk mengkompresikan sumber video dan audio menjadi file media baik yang bersifat on demand maupun live streaming. Kemudian hasil kompresi ini selanjutnya didistribusikan kepada server media yang nantinya akan diakses oleh klien dengan menggunakan media player (decoder).
Encoder berfungsi untuk mengubah hasil capture video dan audio yang dijadikan sebuah file multimedia digital sesuai dengan Codec pada encoder Tersebut untuk membangun sebuah Personal Komputer menjadi sebuah Mesin encoder yaitu dengan tersedianya hardware untuk mengcapture gambar yang dikenal dengan nama Video Capture Card. Gambar diatas adalah hardware/komponen yang dibutuhkan pada Personal Komputer kita yang akan dijadikan sebagai Encoder yang bersifat Live , sedangkan untuk aplikasi encoder yang dipergunakan dapat disesuaikan dengan streaming yang diinginkan.



f.) MPEG

MPEG: merupakan salah satu dari format standar MPEG yang digunakan dalam pengompresan suara dan gambar dalam video CD. MPEG-1 mendukung format audio yang biasa kita ketahui dengan ekstensi mp1, mp2 dan mp3. MPEG-2 penggunaannya ditujukan pada transmisi-transmisi TV dan aplikasi-aplikasi lainnya yang memiliki kemampuan sampai 6 Mbps. MPEG-4 lebih mengacu pada bahasa komunikasi umum untuk mendeskripsikan peralatan-peralatan (tool), algoritma-algoritma, dan profil-profil yang dibutuhkan untuk penyandian obyek-obyek, ketimbang masalah penstandarisasian sebuah algoritma penyandian.

Mpeg untuk SVCD : Ukuran Frame 480×576, Warna  : Million , Frequensi Sound 44Khz, , Size Per menit 15MB

Sumber:
- http://id.wikipedia.org/wiki/Voice_over_IP
- http://apvalentine.students.uii.ac.id/?s=aplikasi+multimedia
- http://sekaranindya.wordpress.com/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar